Kertasleces.co.id – Manajer Tim Red Bull KTM, Francesco Guidotti mengungkapkan kelompok menaruh harapan yang tersebut besar bagi kedua pembalapnya, teristimewa Brad Binder, untuk menorehkan hasil yang digunakan lebih banyak baik pada MotoGP musim 2024.
“Dia memiliki kesempatan untuk belajar tahun lalu dengan tetap memperlihatkan berada di area barisan atlet sepeda terdepan. Dia orang pembalap, ia individu atlet sepeda yang mana baik, dan juga ia menunjukkan pada Moto3 kemudian Moto2 bahwa beliau mengungguli gelar kejuaraan juga beberapa balapan,” kata Guidotti diambil dari laman resmi MotoGP, Hari Minggu (21/1/2024).
“Dia atlet sepeda yang baik, dan juga dengan motor yang digunakan sedikit lebih lanjut baik, ia sanggup meraih hasil yang dimaksud penting,” ucapannya menambahkan.
Di sisi lain, Guidotti mengaku cukup optimistis dengan musim 2024, mengingat performa regu yang dimaksud ia nilai baik pada musim sebelumnya.
“Tentu hanya kami harus optimistis. Kami harus percaya pada apa yang mana telah terjadi kami lakukan tahun lalu serta apa yang tersebut telah lama kami lakukan selama musim dingin (jelang uji coba pramusim),” kata Guidotti.
Ia kembali memberikan contoh pencapaian para pembalapnya musim lalu, dimana Binder membukukan lima podium grand prix lalu dua kemenangan sprint, juga Jack Miller yang meraih satu podium grand prix.
Selain itu, Guidotti juga menyatakan pencapaian Binder yang mana finis P4 pada klasemen peserta balap musim 2023 juga menjadi pembuktian bahwa pasukan jika Austria itu sangat kompetitif untuk berkompetisi merebut peringkat juara dunia.
“Tahun lalu luar biasa. Kami tidak ada bisa saja mengeluh lantaran peningkatan kami terlihat jelas, tapi, kami ingin lebih. Targetnya selalu besar jadi kami mencoba meraihnya, berjuang mengejarnya,” kata Guidotti, mengisyaratkan keinginan untuk meraih penghargaan juara dunia untuk pertama kalinya.
Untuk itu, perbaikan lalu pengembangan teknis motor telah dilakukan dilaksanakan oleh kelompok secara selangkah demi langkah. Menurut dia, langkah kecil yang merekan upayakan dapat berdampak pada performa pasukan musim ini.
“Jadi, untuk memulihkan kesenjangan kecil antara tiap pabrikan adalah sebuah tantangan. Kami pikir kami siap untuk melakukan perbaikan terakhir ini, tapi kami harus kembali ke jalur yang benar kemudian mengamati apa yang terjadi,” ujar dia.
Sementara itu, pasca melakoni rangkaian sesi uji coba resmi MotoGP 2024 di tempat Sepang dan juga Qatar, musim mendatang pun akan dibuka dengan grand prix pertama dalam Sirkuit Internasional Lusail, Qatar, pada 8-11 Maret.
(Sumber: Suara.com)
