Kertasleces.co.id – Buah durian merupakan panganan nabati yang digunakan tiada mengandung kolesterol. Fakta ini membantah narasi yang tersebut kerap menyampaikan durian sumber kolesterol.
Hal itu dinyatakan oleh guru besar bidang gizi Publik juga sumberdaya keluarga Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof. Dr. Ir. Ali Khomsan, MS.
“Durian tak mengandung steroid lantaran durian pangan nabati. Yang mengandung lipid adalah pangan hewani,” kata Prof Ali, Awal Minggu (26/2/2024).
Menurut Ali, durian mirip dengan buah lainnya, termasuk jenis makanan nabati. Selain rasanya yang digunakan enak, buah dengan nama ilmiah Durio ini, justru kaya akan lemak yang tinggi sehingga bisa saja memberikan energi yang mana signifikan untuk asupan gizi harian.
Meski begitu, Ali menegaskan untuk berhati-hati di mengonsumsi buah durian, terlebih pada orang yang mana kelebihan berat badan.
“Durian termasuk pangan nabati dengan lemak relatif tinggi, sehingga yang digunakan telah overweight sebaiknya jangan banyak-banyak makan durian,” katanya.
Selain itu, penderita asam urat juga harus berpikir dua kali apabila ingin mengonsumsi buah berduri ini, oleh sebab itu ada zat seperti alkohol pada durian yang dimaksud menyebabkan penyakit asam urat jadi mudah kambuh.
Durian merupakan buah tropis dengan cita rasa yang khas, sehingga sejumlah disukai orang. Namun baunya yang digunakan menyengat, beberapa orang juga cenderung menghindari buah ini.
Menurut ahli gizi lulusan Universitas Indonesia dr. Luciana Sutanto MS, Sp.GK melalui arahan singkat yang dimaksud diterima, Awal Minggu menyatakan dengan mengonsumsi durian sanggup mendapatkan vitamin, mineral, serat kemudian gula seperti mengonsumsi buah lainnya.
Luciana menyarankan untuk mengatur porsi pada mengonsumsi durian secukupnya yakni 1/6 dari porsi piring makan atau 1/2 jumlah total sayur yang dimakan.
Jelang awal tahun 2024, buah durian mulai sejumlah ditemui di dalam pinggir jalan dengan nilai tukar kemudian kualitas yang dimaksud bervariasi. Di Asia Tenggara buah durian kerap disantap sebagai pencuci mulut. Menurut laman ayosehat.kemenkes.go.id, buah durian mengandung sejumlah vitamin C, vitamin B kompleks, potassium, kemudian komposisi tinggi triptofan, salah satu senyawa amino. (Antara)
