Kertasleces.co.id – Abdee Slank memutuskan mundur dari Komisaris Independen PT Komunikasi Jarak Jauh Indonesia (Telkom). Hal ini lantaran dirinya mengupayakan paslon nomor urut 3, Ganjar-Mahfud pada pilpres 2024.
Selama menjabat sebagai Komisaris Telkom, penghasilan yang diterima personil band Slank ini tak main-main. Ia menerima upah hingga miliaran berdasarkan keuangan Telkom Indonesia tahun 2020, remunerasi bagi Dewan Komisaris ditetapkan berdasarkan Peraturan Menteri BUMN Nomor PER-04/MBU/2014.
Komisaris utama menerima jumlah agregat pendapatan serta tunjangan yang tersebut paling besar. Remunerasi itu juga ditetapkan tiap tahun melalui Rapat Umum Pemegang Saham. Pendapatan komisaris ini dibagi menjadi beberapa komponen.
Mulai dari gaji/honorarium, tunjangan yang tersebut terdiri dari tunjangan hari raya, tunjangan transportasi, dan juga tunjangan asuransi purna jabatan. Tak ketinggalan, ada infrastruktur yang digunakan mencakup kondisi tubuh lalu bantuan hukum, juga tantiem.
Tantiem atau insentif kerja itu dapat diberikan tambahan merupakan penghargaan jangka panjang. Total remunerasi yang dimaksud dibayarkan untuk seluruh badan komisaris Telkom pada tahun 2020 mencapai Rupiah 96 miliar.
Rinciannya, komisaris utama mendapat Simbol Rupiah 9,86 miliar (honorarium lalu tunjangan lainnya Mata Uang Rupiah 3,81 miliar dan juga tantiem Mata Uang Rupiah 6,06 miliar). Sementara komisaris independen mulai dari Rupiah 1,49 miliar hingga Mata Uang Rupiah 11,31 miliar.
Besaran remunerasi tiap komisaris independen dibedakan dari nilai penghasilan juga tunjangan juga tantiem. Jika menerima Mata Uang Rupiah 1,49 miliar, berarti bukan ada tantiem. Jadi, mereka hanya saja menerima pendapatan serta tunjangan saja.
Lalu, pada tahun 2022, total remunerasi yang tersebut dibayarkan untuk seluruh badan komisaris mencapai Simbol Rupiah 119,259 miliar. Abdee sendiri menerima Rupiah 10,85 miliar yang mencakup pendapatan juga tunjangan Mata Uang Rupiah 3,63 miliar juga tantiem Rupiah 7,22 miliar.
Tentunya dengan pendapatan tersebut, ia dapat dengan mudahnya untuk membeli kendaraan mewah. Tetapi ternyata, Abdee Slank justru memilih untuk mempunyai kendaraan lamanya.
Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), ia mengaku mempunyai tiga kendaraan hanya yang digunakan semuanya mobil.
Berikut koleksi kendaran Abdee Slank
- Toyota Fortuner 2017 : Mata Uang Rupiah 450 juta
- Toyota Rush 2016 : Rupiah 150 juta
- Honda Odyssey 2.4E CVT 2016 : Simbol Rupiah 550 juta
Dari total koleksi kendaraan, nilainya mencapai Rupiah 1,15 miliar.
Adapun kekayaan lain Abdee Slank berbentuk Tanah dan juga Bangunan yang tersebut nilainya mencapai Mata Uang Rupiah 5,132 miliar. Lalu ada harta bergerak dengan nilai Simbol Rupiah 2,235 miliar, sura berharga Mata Uang Rupiah 15,652 miliar, kas juga setara kas Rupiah Mata Uang Rupiah 1,514 miliar, serta harta lainnya Simbol Rupiah 6,892 miliar. Jika ditotal, harta kekayaan mencapai Rupiah 32,575 miliar.
