Nasional

Prabowo Menang, Ahmad Dhani Sindir Anies: Pilpres tidak Ajang Bacot-bacotan

Kertasleces.co.id – Ahmad Dhani memohon terhadap para paslon serta para pendukung yang mana kalah dalam Pilpres 2024 untuk menerima kenyataan. 

Ahmad Dhani mengatakan, paslon yang mana kalah harus menerima hasil Pilpres 2024 dengan lapang dada kemudian tiada perlu kesal serta sedih.

“Kalo paslon kalah terima dengan lapang dada kemudian ga perlu bete. Karena memang sebenarnya Prabowo legendaris bro,” ujar beliau diambil dari YouTube Ahmad Dhani Dalam Berita.

Baca Juga:

Reaksi Iwan Fals Lihat Komeng Jadi Anggota Dewan: Negeriku Tambah Lucu Nih

1 Pendukung Ganjar Pranowo Masuk Rumah Sakit Terkena Gangguan Jiwa

Ada banyak faktor menurut Ahmad Dhani yang dimaksud menimbulkan Prabowo Subianto menang dalam Pilpres 2024. Pertama Prabowo adalah sosok legendaris yang mana semua orang mengenalnya.

Prabowo kata Dhani, telah tiga kali mengikuti Pilpres sejak tahun 2009 sehingga menciptakan dirinya dikenal penduduk Indonesia. 

“Semua orang tahu Prabowo serta kita harus akui kampanyenya paling berhasil dengan lagu oke gas oke gas nomor 2 torang gas. Memang kelompok kampanyenya bagus,” ujar dia.

Menurut pentolan band Dewa 19 ini, Prabowo berhasil meraih kemenangan hati orang Indonesia terlebih di tempat pada waktu debat capres.

“Pilpres itu tidak event untuk pinter-pinteran, tidak kompetisi bacot-bacotan yang tersebut paling hebat siapa, ga gaess, Pilpres itu adalah bagaimana cara meraih kemenangan hati rakyat,” tuturnya.

Karena itu Ahmad Dhani mengatakan, orang-orang tak usah heran apabila Prabowo menang dengan pengumuman signifikan jika dibandingkan dengan dua capres lain.

“Makanya kalau menangnya melonjak ga usah heran. Memang beliau legendaris yang mana lain kan new comer semua. Ganjar, Anies. Prabowo itu kaya Dewa 19 lagi naik daun jadi sulit dihadang,” ujar dia.

Penyebab lain perolehan pendapat Prabowo tinggi, menurut Ahmad Dhani oleh sebab itu bergabungnya dua kekuatan besar yaitu Jokowi juga Prabowo.

“Itu rasionalisasinya kenapa suaranya sangat signifikan. Kalau kalah ya wajar gaess kecuali paslonnya cuma dua,” tutur dia.

Related Articles

Back to top button