Susu UHT vs Formula, Mana yang digunakan Lebih Baik untuk si Kecil yang dimaksud Sudah Disapih?
Kertasleces.co.id – JAKARTA – Saat si kecil telah disapih lalu ingin berganti ke sumber susu lain, satu hal yang tersebut rutin jadi pertanyaan adalah, mana yang dimaksud lebih banyak baik, susu UHT vs susu formula?
Para orang tua mungkin saja kerap bingung apakah harus memberikan susu UHT atau formula pada anak. Meskipun keduanya sama-sama bertujuan melengkapi nutrisi anak, perbedaan komposisi, proses produksi, lalu manfaatnya dapat mempengaruhi pilihan ibu pada memberikan susu yang terbaik untuk si kecil.
Apakah memberi anak susu perkembangan atau susu jenis UHT, yang digunakan belakangan menjadi populer oleh sebab itu dikenal praktis pada penyajiannya?
Sebelum memutuskan, pastikan dulu apakah Anda tahu bahwa perbedaan keduanya tak semata-mata pada cara penyajian dan juga harga, tapi juga isi gizi yang mana dibutuhkan oleh anak?
Dokter spesialis anak Dr. Dian Sulistya Ekaputri mengatakan, susu UHT yang digunakan dikenal dengan proses pemanasan ultra tinggi untuk membunuh bakteri serta menambah masa berlaku masa simpan, memang sebenarnya praktis kemudian tersedia pada pasaran. Namun, dibandingkan dengan susu pertumbuhan/formula, susu UHT mempunyai komposisi nutrisi yang mana terbatas.
Secara umum, susu UHT cuma mengandung lemak, protein, gula, garam, vitamin, kalium, kalsium, magnesium, fosfor, serta zink. Sementara, pada susu formula atau susu pertumbuhan yang memang benar diformulasi khusus untuk anak sesuai usianya, selain zat gizi yang tersebut identik dengan UHT, juga mengandung zat gizi lain seperti DHA, omega 3 & 6 yang tersebut baik untuk imunitas, juga meningkatkan kondisi tubuh jantung lalu otak anak.
Selain itu, susu peningkatan ada juga yang dilengkapi dengan IronC, yaitu kombinasi unik zat besi dan juga vitamin C, yang digunakan dapat menggalang penyerapan zat besi hingga 2 kali lipat.
Dokter Dian juga mengungkapkan bahwa susu formula serta susu UHT mempunyai isi gula yang digunakan berbeda-beda, tergantung pada jenis lalu mereknya.
Menurutnya, susu formula cenderung mengandung gula pada bentuk laktosa, yang merupakan gula alami di susu.
“Sementara itu, susu UHT biasanya bukan memiliki tambahan gula, kecuali apabila ditambahkan pada bentuk flavoring atau pemanis buatan,” ujar dr. Dian pada keterangan tertulis, Rabu (17/4/2024).
“Namun, beberapa merek susu UHT dapat menambahkan gula tambahan pada jumlah agregat kecil sebagai bagian dari proses pengolahan,” imbuhnya.
Karena itu, tidaklah heran bila nutrisi yang digunakan terkandung pada susu formula dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan untuk kemampuan belajar, kreativitas, kemudian pemecahan kesulitan si kecil.
