Vicky Prasetyo Berterima Kasih pada Wasit Australia, Timnas Indonesia Melewati Semifinal Piala Asia U-23 2024
Kertasleces.co.id – JAKARTA – Shaun Evans sempat menjadi sorotan sebelum laga Timnas Indonesia U-23 versus Timnas Korea Selatan U-23 Piala Asia U-23 2024. Pasalnya, wasit selama Australia ini dikenal kontroversi. Namun, usai laga, kepemimpinannya dinilai baik.
Artis Vicky Prasetyo pun mengapresiasi kemimpinan Shaun Evans pada laga Timnas Indonesia U-23 versus Timnas Korea Selatan U-23 Piala Asia U-23 2024.
“Thanks van @shaunevansrobet “kamu wasit yg miliki integritas jikalau pada gagalnya pinalti hubner di area sahkan padahal kiper korea telah bergerak terlebih dahulu maka sejarah hari ini tdk akan tercipta,” tulis Vicky lewat akun Instagram @vickyprasetyo777, dikutipkan Hari Jumat (26/4/2024).
Dengan canda, Vicky kemudian siap memberi ayam sereh sang Gladiator, apabila sang wasit datang ke Indonesia.
“I wanna give you ayam sereh sang Gladiator if you come in indonesian… Respect bro You are ammazzing wassait,” tulis Vicky.
“Team nas terimksh melawan perjuanganya mencipatakan sejarah sepak bola tanah air …,” tulis Vicky lagi.
Shaun Evans memang benar bukan asing di dalam telinga suporter Timnas Indonesia. Apalagi, Shaun Evans pernah mengawasi Kejuaraan 1 kemudian menjadi pemimpin beberapa pertandingan Tim Merah Putih.
Namun, tidaklah dipungkiri jikalau ada beberapa catatan kontroversi yang digunakan pernah diadakan Shaun Evans berkaitan dengan Indonesia.
Di antaranya, langkah kontroversi Shaun Evans yang dimaksud memberikan dua kali penalti untuk Uni Emirat Arab (UEA) ketika Timnas Indonesia U-23 tersingkir di area fase 16 besar Asian Games 2018.
Selain itu Shaun Evans juga pernah menghasilkan langkah kontroversial ketika mengatur pertandingan Turnamen 1 antara Persija vs Persib di dalam Stadion Manahan Solo, 3 November 2017. Shaun Evans menyebabkan kebijakan kontroversial dengan menganulir gol penyerang Persib Ezechiel N’Douassel dan juga menghentikan pertandingan di area menit ke-83.
