Olahraga

Dejan/Gloria Diguyur Bonus, Masih Yakin Rebut Tiket Olimpiade 2024

Kertasleces.co.id – PB Djarum mengucurkan bonus untuk pasangan ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja yang digunakan tercatat berhasil mendongkrak peringkatnya di area ranking BWF. Mereka mendapat bonus Rp240 jt dalam Jakarta, Selasa (6/2/2024).

Per 31 Desember 2023, Dejan/Gloria menduduki peringkat 14 BWF. Mereka menjadi pasangan ganda campuran Indonesia berstatus non-pelatnas dengan peringkat dunia terbaik pada waktu ini.

“Ya Allhamdulillah, kami bersyukur banget, PB Djarum telah sponsori kami dalam setiap pertandingan dan juga berikan kami prasarana juga berikan apresiasi untuk kami. Itu sangat berharga banget juga buat kami senang,” kata Dejan.

Dejan/Gloria mendapat bonus ketika berada dalam berjuang untuk merebut satu tiket ke Olimpiade 2024 Paris. PB Djarum lalu ahli satu pernyataan bahwa potensi keduanya untuk melangkah ke multievent terakbar dunia itu masih ada walau memang sebenarnya butuh perjuangan ekstra.

Menyitat laman BWF, hingga pekan keenam pengumpulan poin Olimpiade 2024, Dejan/Gloria masih menduduki peringkat 21 dengan 48.986 poin pada klasemen Race to Olympic.

Untuk bisa jadi merebut tiket ke Olimpiade 2024, duta sektor ganda termasuk campuran harus masuk sikap delapan besar klasemen Race to Olympic untuk bisa jadi meloloskan maksimal dua pasangan. Di luar itu, belaka satu delegasi ganda dari sebuah negara yang tersebut berhak melaju ke multievent terakbar tersebut.

Pasangan ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja mendapatkan bonus dari PB Djarum. [Dok. Istimewa]
Pasangan ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja mendapatkan bonus dari PB Djarum. [Dok. Istimewa]

Melihat peta persaingan yang tersebut ada, secara matematis, Dejan/Gloria masih memungkinkan untuk merebut tiket ke Olimpiade 2024.

Dari pada negeri, pesaing mereka adalah Rino Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari yang tersebut menduduki peringkat 15 di klasemen Race to Olympic dengan 51.184 poin.

Sementara satu perwakilan Indonesia lainnya adalah Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati yang tersebut sekarang berada satu strip dalam bawah Dejan/Gloria dengan menduduki peringkat 22 di klasemen Race to Olympic berbekal 48.260 poin.

“Menurut saya, seperti kata ci Vita [Marissa], poin tak terlalu sangat jauh dalam antara ranking 11-20, cuma beda 2.000-3.000. Kami diberi kesempatan oleh PB Djarum, masih ada enam kejuaraan tersisa, masih ada kans,” kata Dejan optimis.

“Kalau perbedaan poin berjauhan misal 7.000-10.000 itu sulit. Tapi ini masih ada kemungkinan, masih yakin kami mampu bersaing. Apalagi ada kak Ichad (Richard Mainaky) dan juga Ci Vita, merek masih yakin, masih diberi kesempatan oleh PB Djarum, kenapa tidak?”

Gloria menyampaikan hal senada terkait persaingan ke Olimpiade 2024. Menurutnya, fokus ia dan juga Dejan cuma tampil sebaik mungkin saja di area setiap pertandingan kualifikasi yang tersisa.

“Kami harus lewatin. Tinggal beberapa turnamen. Mau lawan siapapun ya sebenarnya persaingan seperti ini hoki-hokian,” kata Gloria.

“Jadi kami akan berusaha, nothing to lose, kalau dikasih jalannya serupa Tuhan dilancarkan, kalau belum ya kami akan siapkan hati lebih besar besar. Setidaknya kami sudah ada mencoba. Tak ada penyesalan.”

Acara penghargaan atlet PB Djarum berprestasi sepanjang 2023. [Dok. Istimewa]
Acara penghargaan atlet PB Djarum berprestasi sepanjang 2023. [Dok. Istimewa]

Terkait pemberian bonus, selain Dejan/Gloria turut memberikan apresiasi untuk para atlet yang mana berprestasi sepanjang 2023 termasuk 44 atlet U-17 kemudian U-17, dan juga satu pasangan ganda campuran lain yakni Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.

Total, termasuk bonus untuk Dejan/Gloria, PB Djarum menggelontorkan bonus sebesar Rp452 juta.

Salah satu atlet PB Djarum dengan prestasi gemilang sepanjang tahun lalu datang dari sektor ganda putri U-19 yakni Rinjani Kwinnara Nastine/Isyana Syahira Meida yang dimaksud terpilih sebagai atlet terbaik dia pada 2023.

Sepanjang 2023, Rinjani/Isyana berhasil menyabet sembila penghargaan juara di area level nasional hingga internasional, ditambah berhasil menjadi kampiun di Kejuraaan Nasional yang mana mengakibatkan merek lolos ke Pelatnas PBSI untuk tahun 2024.

Pasangan ganda putri U-19 itu mendapat apresiasi Rp25 jt dari Cleo juga Super O2 sebagai Atlet Muda Berprestasi 2023. Selain itu, dia juga dapat bonus Rp20 jt berhadapan dengan keberhasilan merengkuh penghargaan juara Kejurnas Perorangan Taruna PBSI 2023 di area sektor ganda putri.

Selain mereka, ada juga atlet level divisi junior yang mana diguyur bonus berhadapan dengan prestasinya pada 2023 yakni Moh Zaki Ubaidillah yang dimaksud berhasil menjadi juara Kejurnas Perorangan Taruna PBSI 2023 di area sektor tunggal putra.

Ubed, sapaan akrabnya, mendapat bonus senilai Rp15 juta. Selain itu, Bakti Olahraga Djarum Foundation juga memberikan bonus untuk 44 atlet kategori usia U-17 serta U-19 senilai total lebih lanjut dari Rp97 juta.

“Dibandingkan tahun 2022, ada peningkatan prestasi atlet binaan PB Djarum di tempat kancah nasional kemudian internasional. Karena itu, kami melanjutkan komitmen untuk memberikan apresiasi bagi para atlet berprestasi yang digunakan diharapkan dapat mengobarkan semangat untuk meraih tambahan sejumlah lagi juara di tempat kemudian hari,” kata Proyek Director Bakti Olahraga Djarum Foundation yang dimaksud juga Ketua PB Djarum, Yoppy Rosimin.

“Dan kami harapkan adik-adik U-11, U-13 lalu U-15 terpacu untuk mampu atau lebih tinggi berprestasi melebihi kakak-kakaknya ini di tempat tahun mendatang.”

Related Articles

Back to top button