Kertasleces.co.id – BEIJING – Bocoran yang mencuat beberapa waktu lalu mengonfirmasi bahwa Android 15 mendatang akan menampilkan informasi kemampuan fisik baterai. Namun rupanya tidaklah hanya saja itu saja, rumor terbaru menyatakan sistem operasi yang disebutkan juga mampu memprediksi umur komponen penyimpanan.
Melansir Android Authority, Hari Jumat (19/4/2024) Google diketahui sedang berencana menampilkan informasi tentang berapa sisa umur komponen penyimpanan perangkat. Baik informasi kebugaran akumulator maupun umur komponen penyimpanan akan muncul di area program Alat Diagnostics.
Aplikasi ini digadang-gadang akan menggunakan API masa penyimpanan baru di dalam Android 15 yang tersebut memulihkan sisa masa pakai perangkat penyimpanan internal, sebagai persentase bilangan bulat. Jika API memulihkan 90, misalnya, itu berarti 90% masa pakai perangkat penyimpanan masih ada.
Meskipun patch yang mana dirujuk di dalam berhadapan dengan belum digabungkan ke AOSP, API-nya sudah ada ada serta diaktifkan dalam rilis terbaru Android 15 beta 1. Hal ini oleh sebab itu patch yang dikirimkan Google ke AOSP sudah digabungkan ke pada basis kode Android internal Google, yang tersebut sebenarnya digunakan oleh perusahaan untuk menimbulkan Android build-nya. API itu sendiri semata-mata menghasilkan informasi yang digunakan sudah ada dikumpulkan Android tersedia untuk program (sistem).
Deskripsi patch awal yang mengimplementasikan API baru ini menyatakan bahwa patch yang dimaksud cuma sedikit berbeda dari API sebelumnya, yang ada untuk pemeliharaan idle. Pemeliharaan idle adalah ketika Android memangkas blok yang tidaklah digunakan pada sistem file, yang dimaksud berguna untuk chip penyimpanan flash.
Pemangkas blok yang mana tak terpakai secara berlebihan dapat menghurangi masa pakai chip penyimpanan, oleh lantaran itu penting untuk memeriksa kemampuan fisik chip UFS juga menjalankan pemeliharaan idle dengan cerdas. Android 13 sebenarnya memperkenalkan layanan pemeliharaan idle yang dimaksud lebih tinggi cerdas untuk tujuan ini.
Patch awal juga menyebutkan bahwa nilai ini dimaksudkan untuk ditampilkan terhadap pengguna, sehingga kemungkinan besar pengguna akan mendapatkan akses ke perangkat lunak Diagnostik Alat di rilis beta mendatang.
Namun, belaka beberapa perangkat (seperti jajaran Pixel milik Google) yang dimaksud akan melaporkan sisa masa penyimpanan pada tingkat perincian 1%, sementara perangkat lain akan melaporkan dengan tingkat perincian 10% yang dimaksud kurang akurat.
