Otomotif

Hati-hati Modifikasi Audio Mobil Listrik, Ada Risikonya!

Kertasleces.co.id – JAKARTA – Modifikasi audio pada mobil listrik tidaklah boleh sembarangan dilakukan. Sebab, lebih besar menantang serta bisa jadi berisiko. Hal yang disebutkan disampaikan oleh Susanto Cong, installer audio dari gerai BestBuddyShop (BBS) Sunter, DKI Jakarta Utara.

Afung, begitu ia biasa disapa, menyatakan seiring bertumbuhnya pemakai mobil listrik sejumlah juga konsumen yang mana mendatangi bengkelnya untuk melakukan upgrade audio. “Rata-rata memang sebenarnya yang dimaksud datang ke saya adalah Hyundai Ioniq 5 dan juga Wuling Air ev,” ungkapnya.

Keuntungan mobil listrik, menurut Afung adalah kekedapan yang digunakan baik seperti di area Ioniq 5 serta bukan ada ucapan mesin. Namun, menurutnya, ada beberapa hal yang dimaksud perlu diperhatikan ketika upgrade audio mobil listrik. Yang pertama, dampaknya jelas akan berpengaruh terhadap konsumsi baterai. “Tentunya, semakin berbagai amplifier yang dipakai maka penyimpan daya juga semakin boros,” ungkapnya.

Kedua, adalah mengenai ukuran kabin. Mobil listrik seperti Wuling Air ev yang kabinnya kecil sulit untuk mendapatkan “staging”.

Dalam dunia audio mobil, staging merujuk pada cara sistem audio menciptakan ilusi ucapan yang dimaksud berasal dari panggung virtual (soundstage) pada depan pendengar.

“Soundstage yang bagus memberikan kesan realistis pada musik, seolah-olah Anda sedang berada di area konser live atau studio rekaman,” ungkapnya.

Tantangan lain adalah mengenai warranty atau garansi. “Banyak installer audio yang tersebut tidak ada paham, dengan syarat kupas-kupas kabel. Akhirnya pasca dibawa ke bengkel resmi garansi malah jadi bermasalah. Jadi pastikan untuk memilih installer yang tersebut sudah ada berpengalaman atau preofesional kemudian telah pernah memodifikasi mobil listrik,” ungkapnya.

Bestbuddyshop (BBS) sendiri menurut Afung baru cuma mengungguli event Champions Of Champion (COC) 2024 yang dilakukan oleh Perhimpunan Pengusaha Aksesoris Otomotif Indonesia (Pahami) di tempat JIEXPO Kemayoran dalam turnamen Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 belum lama ini.

Pertandingan COC 2024 yang melibatkan 5 asosiasi, yakni EMMA, CAN, MECA, USACI, lalu IASCA itu dibuka dua kelas kategori yakni unlimited dan juga kelas budget hingga Rp300 juta.

Afung menyampaikan bahwa 4 mobil yang diikutsertakan BBS menyabet banyak penghargaan. Antara lain Toyota Land Cruiser yang dimaksud meraih juara II pada kelas unlimited, Lexus RX 300 yang digunakan meraih juara I pada kelas budget up to Rp.300 juta, Lexus RX 300 yang mana meraih juara I pada kelas unlimited, lalu Honda Odyssey yang digunakan meraih juara III pada kelas budget up to Rp300 juta.

Hati-hati Modifikasi Audio Mobil Listrik, Ada Risikonya!

Lexus RX 300 dengan Alpine Status.

“Di kelas Unlimited kami menggunakan Alpine F#1 Status Gen 3 juga pada kelas Budget menggunakan Alpine Status,” ungkapnya. “Kita mengatur strategi supaya kesempatan untuk menang besar, disamping mempersiapkan mobil sebaik-baiknya.”ujarAfung.

Related Articles

Back to top button