Kertasleces.co.id – TOKYO – Sebuah kota futuristik senilai USD10 miliar di dalam Negeri Matahari Terbit yang mana hampir selesai dibangun menghadirkan kegembiraan bagi banyak orang pada tempat setempat.
Kita sudah ada berbagai mendengar tentang proyek raksasa ‘The Line’ senilai USD1 triliun di area Arab Saudi, serta negara Timur Tengah ini terus melanjutkan proyek ambisiusnya, NEOM.
Sekarang, rencana ambisius untuk memulai pembangunan kota utopis berkelanjutan pada kaki gunung berapi bergerak Jepun hampir selesai.
Presiden Toyota Akio Toyoda menggambarkan kota yang disebutkan sebagai “laboratorium hidup” yang tersebut di dalam dalamnya ada ribuan penduduk yang mana akan mengetes mobil otonom, robot, personal mobility, rumah pintar, juga arfiticial intelligence (AI) di area lingkungan dunia nyata.
“Bayangkan ada tempat yang tersebut mampu dikontrol secara penuh yang tersebut memungkinkan peneliti, teknisi, dan juga ilmuwan secara bebas menguji coba teknologi. Hal ini akan menjadi kesempatan yang digunakan benar-benar unik untuk menciptakan komunitas dari awal,” kata Toyoda seperti dilansir Unilad, Rabu (28/3/2024).
Proyek ini, yang dimaksud pertama kali disampaikan pada tahun 2021, telah dilakukan disaksikan oleh raksasa mobil Toyota yang digunakan bekerja keras memulai pembangunan Pusat Kota Tenun mereka.
Hebatnya, lokasinya hanya saja beberapa mil dari Gunung Fuji di tempat pulau Honshu – juga akan segera menjadi rumah bagi para penghuninya.
Faktanya, 2.000 penghuni pertama diperkirakan akan pindah ke tempat baru merekan pada akhir tahun ini.
Namun, pada awalnya hanya sekali akan menampung 360 penduduk, sebelum tumbuh menjadi 2.000 penduduk.
